Badan Energi Internasional baru saja merilis perkiraan yang mengejutkan banyak orang—permintaan minyak mungkin terus meningkat hingga tahun 2050. Itu adalah perubahan besar dari prediksi permintaan puncak mereka sebelumnya.
Mengapa ini penting untuk aset digital? Biaya energi langsung mempengaruhi ekspektasi inflasi. Konsumsi minyak yang lebih tinggi = tekanan inflasi yang berkelanjutan = bank sentral tetap hawkish lebih lama. Kita telah melihat bagaimana keputusan suku bunga mempengaruhi pasar kripto.
Beberapa menyebut ini sebagai pemeriksaan realitas terhadap garis waktu transisi hijau. Yang lain melihatnya sebagai posisi geopolitik. Bagaimanapun, pasar energi tradisional tidak akan hilang secepat yang diperkirakan beberapa model.
Bagi trader makro yang memantau komoditas dan aset risiko, perubahan arah dari IEA ini patut diperhatikan. Korelasi antara volatilitas energi dan penurunan kripto telah cukup jelas sejak 2022.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
NightAirdropper
· 10jam yang lalu
Minyak sampai 2050? Saya bahkan khawatir Elon Musk bangkrut.
Lihat AsliBalas0
AirdropHunterXM
· 10jam yang lalu
Saya menjual minyak all in dunia kripto
Lihat AsliBalas0
gas_fee_therapist
· 10jam yang lalu
Dalam jangka pendek, BTC mungkin akan mengalami penurunan tajam
Badan Energi Internasional baru saja merilis perkiraan yang mengejutkan banyak orang—permintaan minyak mungkin terus meningkat hingga tahun 2050. Itu adalah perubahan besar dari prediksi permintaan puncak mereka sebelumnya.
Mengapa ini penting untuk aset digital? Biaya energi langsung mempengaruhi ekspektasi inflasi. Konsumsi minyak yang lebih tinggi = tekanan inflasi yang berkelanjutan = bank sentral tetap hawkish lebih lama. Kita telah melihat bagaimana keputusan suku bunga mempengaruhi pasar kripto.
Beberapa menyebut ini sebagai pemeriksaan realitas terhadap garis waktu transisi hijau. Yang lain melihatnya sebagai posisi geopolitik. Bagaimanapun, pasar energi tradisional tidak akan hilang secepat yang diperkirakan beberapa model.
Bagi trader makro yang memantau komoditas dan aset risiko, perubahan arah dari IEA ini patut diperhatikan. Korelasi antara volatilitas energi dan penurunan kripto telah cukup jelas sejak 2022.