ARB melonjak 11%, aktivitas jaringan meledak – Apakah target 0,31 USD sudah dalam jangkauan?

Arbitrum One terus menegaskan posisinya sebagai solusi Layer 2 utama dalam ekosistem Ethereum (ETH). Harga ARB telah melonjak lebih dari 11% dalam 24 jam terakhir, di tengah pemulihan pasar kripto yang lebih luas sekitar 7%. Kenaikan kuat ini terjadi saat Arbitrum (ARB) menunjukkan tanda-tanda pembentukan pola dasar, sekaligus aktivitas di jaringan semakin meningkat.

Apakah Harga ARB Sedang Membentuk Dasar?

Grafik time frame 4 jam menunjukkan ARB sedang membentuk pola double bottom potensial setelah aksi jual besar di pasar pada hari sebelumnya. Permintaan dari sisi bullish dengan cepat mendorong harga pulih dari area 0,19 USD ke 0,24 USD. Namun, 0,24 USD saat ini berperan sebagai “neckline” (neckline) – level resistance penting yang harus ditembus dengan tegas untuk mengonfirmasi pembalikan ke tren naik.

Pemulihan awal diperkuat ketika indikator momentum beralih dari area negatif ke 0,0292, mencerminkan adanya perbaikan tren. Meski begitu, kekuatan ini masih tergolong rendah dibandingkan mayoritas altcoin di pasar.

Dari sisi arus dana, modal menunjukkan tanda-tanda kembali masuk, namun bull belum benar-benar memegang kendali karena Indeks Chaikin Money Flow (CMF) masih di level -0,16, menandakan tekanan jual masih ada.

Sumber: TradingViewJika ARB mampu breakout jelas melewati neckline, harga kemungkinan akan menuju level 0,311 USD dalam waktu dekat. Faktor fundamental serta aktivitas on-chain mendukung skenario ini, namun syarat utamanya adalah permintaan terhadap ARB tetap tinggi.

Aktivitas Jaringan Meledak

Arbitrum baru saja mencatatkan diri sebagai blockchain EVM dengan pertumbuhan tercepat selama sepekan terakhir, dengan jumlah alamat aktif melampaui 2 juta, melonjak 135% dibanding pekan sebelumnya, menurut data dari Nansen. Meski demikian, BNB Chain masih memimpin pasar dengan hampir 14 juta alamat aktif, diikuti Polygon dan Base yang masing-masing mencatatkan 4,7 juta dan 3 juta alamat.

Sumber: NansenLonjakan Arbitrum tidak hanya berasal dari pengguna, tetapi juga diperkuat oleh peningkatan signifikan aktivitas para pengembang, mencapai level tertinggi dalam tiga bulan terakhir. Berkat itu, volume transaksi 24 jam di seluruh ekosistem Arbitrum One turut melonjak. Menariknya, lebih dari 900 dApp di Arbitrum — termasuk Uniswap (UNI) — menghasilkan volume perdagangan harian hingga 1,2 miliar USD.

TVL, Perps, dan Volume DEX

Total nilai terkunci (TVL) di jaringan tetap stabil sejak awal Desember. Namun, data terbaru bulan ini menunjukkan TVL mengalami kenaikan 7%, membawa total nilai menjadi sekitar 6,53 miliar USD.

Di sisi lain, volume perdagangan di pasar Perps dan bursa DEX masih bergerak sideways, saat ini masing-masing sekitar 639 juta USD dan 607 juta USD. Sebelumnya, pada bulan November, ketiga indikator ini sempat mencatatkan lonjakan signifikan.

Sumber: DefiLlamaSituasi ini membuat para trader sangat memperhatikan kemampuan mempertahankan tren kenaikan harga serta aktivitas jaringan untuk mendukung ARB menembus resistance 0,24 USD. Jika tekanan beli tidak cukup kuat untuk melampaui level tersebut, harga ARB kemungkinan besar akan tetap bergerak sideways di zona akumulasi saat ini.

SN_Nour